Unhas Awasi UN di Lutra
MASAMBA, BKM -- Universitas Hasanuddin (Unhas) ikut mengawasi pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA di Kabupaten Luwu. Selain ikut mengawasi, Unhas juga berencana akan menjadikan UN langkah awal seleksi masuk perguruan tinggi (PT).
Penanggung jawab penyelenggara UN dari Unhas, Dr Ir Jasmal A Syamsu kepada BKM, Rabu (22/4) mengatakan, dilibatkannya perguruan tinggi pada UN tahun ini bukan semata-mata hanya memantau atau mengawasi pelaksanaan UN agar berlangsung aman, tertib dan tanpa kecurangan. Tapi, kata Jasmal, Unhas juga akan menjadikan UN sebagai seleksi masuk perguruan tinggi.
Penanggung jawab penyelenggara UN dari Unhas, Dr Ir Jasmal A Syamsu kepada BKM, Rabu (22/4) mengatakan, dilibatkannya perguruan tinggi pada UN tahun ini bukan semata-mata hanya memantau atau mengawasi pelaksanaan UN agar berlangsung aman, tertib dan tanpa kecurangan. Tapi, kata Jasmal, Unhas juga akan menjadikan UN sebagai seleksi masuk perguruan tinggi.
Menyangkut pelaksanaan UN tingkat SMA di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) yang telah berlangsung selama tiga hari, Jasmal mengatakan, secara umum aman dan tertib. Utamanya, UN di SMAN 1 Sukamaju.
"Alhamdulillah, semua berjalan aman dan tertib. Mudah-mudahan kondisi ini tercipta terus hingga UN berakhir 25 April nanti," kata Jasmal yang juga Sekretaris Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan Unhas.
Jasmal mengatakan, kondisi ini tercipta karena kerjasama yang baik antara pihak sekolah dan penanggung jawab penyelenggara dari Unhas.
Di SMAN 1 Sukamaju, tambah Jasmal, semua pihak baik pengawas ruangan, pihak sekolah dan penyelenggara menjalankan peran dan fungsinya dengan baik.
Kepala SMAN 1 Sukamaju, Drs Baso Lili MM mengatakan, peserta UN untuk tahun ini di sekolahnya sebanyak 204 siswa. Ke-204 peserta ini dibagi dalam 11 ruangan.
Ditanya soal kans siswanya untuk lulus 100 persen tahun ini, Baso Lili mengaku optimis. "Seluruh guru telah mempersiapkan para siswa untuk menghadapi UN ini dengan melakukan pembimbingan khusus, tryout dan lainnya. Menurut kami upaya yang kami lakukan sudah semaksimal dengan harapan siswa kami dapat lulus 100 persen," ujar Baso Lili didampingi panitia pelaksana lokal yang juga guru SMAN 1 Sukamaju, Drs Made Jana, Drs Sudirman, dan Dra Badria.
Guru SMAN 1 Sukamaju, Made Jana menambahkan, kendati para guru telah berupaya maksimal membimbing dan mengajar para siswa, kelulusan siswa juga sangat ditentukan oleh siswa sendiri. Misalnya dengan mempersiapkan diri dengan belajar lebih tekun. ((maf))
Sumber : BERITA KOTA MAKASSAR